spirit.my.id – Sejatinya, generasi muda harus bisa memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan di repubik ini.
Jumlah kaum muda yang potensial, ditunjang kekayaan alam dan sumber daya manusia harus menjadi kekuatan tersendiri menjadikan bangsa yang unggul dan kuat.
Nah, Melihat kenyataan ini, seorang pemuda bernama Khusnul Sya’ban Sidiq, memberi komentar terkait hal yang satu ini.
Remaja yang biasa disapa Khusnul, mengatakan pada dasarnya setiap pemuda memiliki tujuan atau sesuatu yang diunggulkan dalam dirinya. Artinya seorang pemuda akan melakukan yang terbaik.
“Menurut saya yang pertama harus memagari dengan ahlakul karimah, jadi pergaulan bebas bisa teratasi. Kedua Seringnya komunikasi antar pemuda, artinya kalau ada pemuda yang prilakunya kurang baik bisa ditegur atau dinasehati. Ketiga tidak mudah tersinggung atau sakit hati karena nanti yang dihadapi bukan seorang, satu organisasi tapi negara,” katanya pada reviewnews.id, Minggu, 24 Februari 2019.
Jejaka yang ingin menjadi dosen itu menegaskan, negara sangat membutuhkan kaum muda. Namun kehadiran pemuda juga harus mendapat tempat agar kreatifitas mereka bisa berkembang.
“Generasi milineal yang berbobot dan dukungan dari kepala daerah harus ada. Sebab generasi milineal pasti mempunyai ide – ide atau gagasan yang membutuhkan dorongan atau suport,’ ucapnya.
Sebab itu, pria pecinta bolavoli ini mengajak kepada para pemuda untuk berperan aktif dalam mengisi kemerdekaan dengan hal – hal positip.Jangan meminta pada negara tapi apa yang akan diberikan dirimu pada negara.
“Seberapa besar fungsi kita pada negara. Sebab belum tentu bisa menjaga negara dan memelihara negara ini tanpa bisa menjaga diri sendiri,” tandas Khusnul penuh semangat.
Khusnul, optmis generasi milineal bangsa ini akan menjadi generasi emas mewujudkan cita – cita perjuangan bangsa.
“Kepada generasi muda bisa membentengi dirinya, mentalnya dengan keimanan dan yang paling penting keteguhan percaya pada dirinya sendiri,” tutup Khusnul mengakhiri.
(Res)
