 |
| Relawan merupakan garda terdepan dalam mengevakuasi korban bencana. (Photo Istimewa) |
spirit.my.id
Ya, relawan merupakan salah satu elemen penting dan garda terdepan dalam membantu dan mengevakuasi para korban bencana.
Terkadang dalam menjalankan tugasnya nyawa sendiri taruhannya.
Untuk menjadi seorang relawan tidak cukup hanya fisik dan mental saja yang menjadi syarat, tapi lebih penting lagi keiklasan.
Rhenald Rifky Aripin salah satunya.
Artikel Terkait :
https://spirit.my.id/2021/10/pemuda-ini-tetbang-ke-prancis-karena-pengolahan-kotoran-sapi.html?m=1
Pemuda yang biasa disapa Godeg ini, mengajukan diri menjadi relawan gempa bumi Cianjur Jawa Barat.
Ia berangkat satu hari setelah gempa terjadi.
Godeg, yang ditempatkan bersama pramuka kwartir ranting Cipatat di posko Warung Kondang Cijoho, siang malam bahu membahu berjibaku membantu dan menolong penduduk terdampak bencana.
Di tempat bertugas pemuda asal Cihampelas Kabupaten Bandung Barat itu, dampak dari gempa bumi Cianjur adalah banyaknya rumah dan bangunan ruksak hampir rata dengan tanah.
Selama ia bertugas di sana, ia mengatakan minim korban jiwa.
“Kalau mayat di daerah Warung Kondang saya tidak melihat. Di sana rumah-rumah saja yang ruksak. Saya disana membangun tenda buat warga yang rumah nya tidak layak dipakai lagi dan saya menyalurkan donasi dari Bandung Barat,” katanya, Kamis, 1 Desember 2022.
Godeg terus terang, cukup gembira melihat kondisi warga di pengungsian yang baik-baik saja.
Selain bantuan yang terus berdatangan, dirinya beserta relawan lain memperhatikan keperluan para warga.
“Karena yang saya lihat. Mereka ketika datang bantuan berupa apa pun mereka terlihat senang,” terang lelaki kelahiran 2003 tersebut.
Godeg menghimbau kepada semua pihak yang akan memberi bantuan untuk tidak berupa pakaian karena sudah over load alias kelebihan.
Alangkah baiknya bantuan diberikan untuk kebutuhan bayi serta makanan.
“Peralatan bayi dan sayur sayuran ,” imbuhnya.
Baca Juga :
https://spirit.my.id/2020/12/dokter-relawan-covid-19-ini-sempat-tak.html?m=1
Meski bertugas tak mengenal waktu dan cuaca, bahkan terkadang membahayakan keselamatannya, Godek mengaku senang.
Putra dari eks beking vokal grup legendaris Jamrud itu, akan pulang ketika para korban bencana sudah dianggap dalam kondisi baik.
Baginya melihat warga dan anak-anak tersenyum merupakan kebahagian yang tak terhingga.
“Merasakan gempa terus menerus, melihat anak kecil tersenyum saat ada kegiatan pembelajaran, dan biasa menolong warga-warga disana,” pungkasnya.
Seputar berita olahraga nasional, Jawa Barat dan Persib kunjungi :
(Res)
