 |
| Selingkuh terjadi karena bosan |
spirit.my.id
Selingkuh tak pandang bulu, mau teman, saudara, tetangga, ada kesempatan disertai keadaan memungkinkan embat saja yang penting hasrat tersalurkan.
Selingkuh adalah musuh menakutkan bagi pasangan baik yang sudah menikah maupun masih dalam masa pacaran. Banyak faktor menyertai sehingga selingkuh terjadi.
Bagi pria yang sudah beristri lalu melakukan selingkuh, salah satu penyebeb utamanya adalah fakto rasa bosan dengan sang istri, seperti yang diungkapkan oleh Andri Gustiawan.
“Mungkin seorang laki – laki selingkuh tidak puas dengan pasangannya. Faktor bosan ya intinya. Faktor bosan sehingga mencari wanita lain diluar,” kata papah muda ini.
Andri, panggilannya, lebih jauh mengatakan, suami berselingkuh tidak hanya bosan bisa juga karena sek yang kurang memuaskan.
“Bisa juga karena sek yang engga puas sehingga suami mencari kepuasaan di luar dengan wanita lain yang bisa memenuhi keinginan seknya. Ya ingin merasakan yang beda diluar,” lanjutnya.
Suami selingkuh bisa juga karena si istri tidak sesuai dengan kriteria.
Tapi terlepas dari semua itu, lelaki kelahiran 1995 ini menilai, suami hendaknya bisa mengendalikan napsunya sesuai yang diperintahkan agama.
“Saya lebih bahagia karena sesuai kriteria. Bahagia banget apa yang saya inginkan ada di istri saya. Kata Rasul, laki – laki itu harus bisa menjaga pandangan,” imbuhnya.
Ayah satu anak ini memandang, tidak respek pada pria yang doyan selingkuh.
Supaya bahtera rumah tangganya mulus lancar ia selalu menjalin komunikasi dengan sang istri baik di rumah maupun diluar.
“Jelek negatip. Sempat saya lihat di media sosial, kesel gimana nasib anak – anaknya, istrinya, kesel ketika mau selingkuh apa engga ingat anak istri di rumah yang berharap pulang dengan selamat dan bawa rejeki,” tandasnya menutup.
(Res)
