Harapan tipis tapi masih ada peluang bagi Bandung bjb Tandamata
spirit.my.id – Perjuangan sang juara bertahan Bandung bjb Tandamata, untuk lolos ke babak final four sekaligus mempertahankan gelar Jawara ke 3 kalinya makin berat lantaran ditumbangkan oleh Jakarta Elektric PLN dengan skor tipis 2-3 (25-21, 25-13, 23-25, 25-20, 16-14) dalam lanjutan PLN Mobile Proliga 2024, di GOR Ken Arok, Malang, Minggu (15 Juni 2024).
Agustine Wulandari dkk, telah berjuang maksimal namun dewi fortuna tak menghinggapi mojang-mojang Bandung.
Performa yang naik turun serta salah satu pemain asingnya Vera Kastscyuik tampil kurang garang ditambah pemain lokal yang pas-pasan penyebab kekalahan.
Bandung bjb Tandamata praktis mengandalkan Anna Davyskiba dalam mendulang poin.
Meski begitu perjuangan tim milik Bank bjb ini patut diapresiasi dan acungi jempol.
Kemenangan ini membuat Jakarta Electric PLN naik ke peringkat empat dengan enam kemenangan menggeser Bank bjb Tandamata.
Raihan ini juga membuat peluang Jakarta Electric PLN lolos ke final four terbuka lebar. Pasalnya, Jakarta Electric masih menyisakan dua laga, sementara Bank bjb Tandamata hanya menyisakan satu pertandingan di seri Pontianak.
Pelatih Jakarta Electric PLN, Chamnan Dokmai sangat puas atas capaian anak asuhnya di seri ketiga di Malang. Dua kemenangan dengan empat poin membuat timnya naik ke peringkat keempat.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pemain yang bermain dengan hati menghadapi pertandingan penting dan sulit,” kata Chamnan.
Kini dirinya fokus meningkatkan strategi permainan tim untuk menghadapi dua laga sisa putaran kedua di Pontianak, Kalimantan Barat.
“Pemain sudah semakin padu. Kini kami terus menjaga fokus menghadapi dua laga sisa yang juga sangat menentukan,” kata Chamnan.
Pemain Jakarta Electric PLN, Nurlaili Kusumah sangat senang dengan hasil pertandingan melawan Bank bjb Tandamata.
“Kami semua komitmen berjuang, kami sangat ingin masuk final four, dan kami sangat bersyukur atas hasil hari ini,” pungkas Nurlaili.
Pada set pertama, penerimaan bola pertama dari Jakarta Electric PLN kurang baik, sehingga membuat PLN kalah dengan skor 21-25.
Pada set kedua, pertahanan yang kokoh membuat permainan PLN berkembang, bahkan PLN sempat unggul 10-1. Set kedua ditutup dengan keunggulan Jakarta Electric PLN dengan skor 25-13.
Set ketiga, Jakarta Electric PLN sempat unggul 16-10, namun kehilangan fokus membuat PLN kalah dengan skor 23-25. Set keempat, Jakarta Electric PLN kembali tampil apik dan mampu mengakhir set dengan skor 25-20.
Pada set kelima, Jakarta Electric PLN sempat tertinggal 10-13, namun berhasil menyamakan skor menjadi 13-13 dan mengakhiri pertandingan 16-14.
Sementara itu, pelatih Bank bjb Tandamata, Alim Suseno mengaku timnya kurang beruntung. “Anak-anak sudah berusaha. Tapi memang belum rejeki,” tandasnya usai laga.
(*)
