Suka cita menghampiri pasukan LavAni Allo Bank setelah memastikan rebut tiket grand final Proliga 2023. |
spirit.my.id – Tak dipungkiri selama perhelatan PLN Mobile Proliga 2023, LavAni Allo Bank tampil perkasa dan impresif.
Mulai dari babak penyisihan sampai final four, juara bertahan Proliga 2022 itu permainannya terus ngegas.
Bahkan di babak final four, tim milik Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau (SBY), lupa kalah alias belum terkalahkan.
Artikel Terkait :
Dengam performa yang kinclong tersebut, banyak yang menilai tim yang bermarkas di Cikeas Bogor Jawa Barat ini bakal maju ke babak puncak.
Dan betul, Dio Zulfikri dan kawan-kawan, adalah tim pertama yang rebut tiket ke babak grand final yang akan dihelat pada 19 Maret mendatang.
Kepastian LavAni Allo Bank tampil di babak grand final, setelah tundukan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor tipis 3-2 (20-25, 25-20, 25-20, 20-25, 15-12) di GOR Sritex Arena Solo, Jumat (10 Februari 2023).
Di laga krusial tersebut, energi LavAni Allo Bank makin panas lantaran selain disaksikan langsung oleh SBY dan putranya Agus Harimurti Yudhoyono atau lebih dikenal dengan sebutan (AHY). Disamping SBY, terlihat Budiono beserta Istri yang merupakan Wakil Presiden di era SBY.
Laga sendiri berjalan alot dan ketat. Susul menyusul angka tak terhindarkan.
Tertinggal 20-25 pada set pertama, LavAni kemudian menyamakan kedudukan dengan memenangi set kedua, 25-20 dan dilanjutkan dengan set ketiga dengan skor yang sama 25-20.
Pada set keempat, Bhayangkara memberikan perlawanan penuh, sehingga skuad racikan pelatih Nicolas Ernesto Vives Coffigny itu pun kalah. Lagi-lagi dengan angka 20-25, hingga membuat kedudukan berimbang, 2-2.
Saling susul angka terjadi pada set penentu atau set kelima, hingga kedudukan 12-12. Namun setelahnya, LavAni Allo Bank menyudahi perlawanan Bhayangkara, 15-12.
“Kami bersyukur bisa menang. Kehadiran Pak SBY dan Dewan Pembina menjadi motivasi kami untuk bisa memastikan tiket ke grand final, malam ini,” kata Asisten Pelatih LavAni, Samsul Jais.
Kemenangan tersebut mengukuhkan Dio Zulfikri dkk. di puncak klasemen dengan lima kemenangan tanpa sekalipun kalah sepanjang rangkaian final four. Akumulasi nilai bertambah menjadi 11 poin.
“Kami banyak melakukan kesalahan pada set pertama dan keempat. Namun, pada set kelima, recieve dan counter attack rekan-rekan bagus, sehingga bisa menang,” tambah salah seorang bintang LavAni, Fahri Septian Putratama.
Bagi Bhayangkara, hasil tersebut membuatnya tetap terpatok di peringkat tiga klasemen sementara, dengan dua kemenangan dan tiga kekalahan. Namun nilai mereka bertambah satu poin, menjadi 9 poin.
Baca Juga :
https://spirit.my.id/2022/05/demi-kebutuhan-hidup-wanita-banyak-gadaikan-iman.html?m=1
Peringkat kedua tetap diduduki rival terdekatnya, Jakarta STIN BIN yang telah meraih tiga kemenangan dan dua kekalahan dengan 8 poin.
“Masih banyak free ball yang tidak bisa menghasilkan poin, menjadi kerugian kami,” ujar asisten pelatih Bhayangkara, Dwi Nurcahyo.
Kini, timnya harus benar-benar bekerja keras untuk menghadapi laga terakhir, yakni Surabaya BIN Samator di arena yang sama, Sabtu (11 Maret 2023).
”Mau tidak mau, kami harus menang 3-0 atas Samator, agar tetap punya peluang ke grand final. Itu pun, kami masih harus menunggu hasil laga STIN BIN versus LavAni, Minggu (12 Maret 2023),” tuturnya.
(Res/Proliga 2023)