Deal : Forum Komunikasi Ketua RW Se- KBB Berkolaborasi Dengan OPAK

Warna - Warni123 Views

fkkrw sekbb dan opak
Saat pertemuan FKKRW dan OPAK

spirit.my.id – Forum Obrolan Pakidulan atau OPAK makin menunjukan taringnya, dengan bergabungnya Forum Komunikasi Ketua RW se- Kabupaten Bandung Barat (FKKRW KBB), yang disepakati di Saung Apih Apung di Kampung Gunung Dukuh, Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas, pada Jumat, 3 September 2021.

Pertemuan yang di mulai ba’da Ashar sampai malam tersebut, dihadiri pengurus FKKRW, Adi Hardianto alias Adi Boxer (Ketua), Asep Rohimat (Wakil Ketua) dan jajaran pengurus lainnya. Dari kubu OPAK diwakili oleh Taufik ( Wakil Ketua), Abah Ono (Sekertaris) dan Restu Nugraha ( Media dan Komunikasi).


Kolaborasi antara FKKRW dan OPAK tidak lepas dari peran Apung Hadiat yang merupakan penggagas OPAK sekaligus Dewan pembina FKKRW se KBB. 

Artikel Terkait :

https://spirit.my.id/2021/09/apung-hadiat-penggagas-opak-sebagai-parlemen-jalanan-harus-ngeklik-dengan-pemerintah.html

https://spirit.my.id/2020/12/dokter-relawan-covid-19-ini-sempat-tak.html

Apih, begitu dipanggil, yang saat ini menduduki jabatan sebagai Staf Ahli PLT Bupati KBB Hengky Kurniawan, sangat terbuka, sehingga obrolan dalam pertemuan mencair penuh tawa dan canda. Tidak ada jurang pemisah antara seorang pejabat dengan rakyatnya.

Dalam dialog itu, disepakati beberapa poin penting salah satu diantaranya adalah komitmen bersama menjadi rumah untuk menampung aspirasi masyarakat Pakidulan yang selama ini dinilai termarginalkan.

13 tahun sudah Kabupaten Barat berdiri, tapi sentuhan pembangunan di wilayah Pakidulan belum tersentuh secara maksimal, bahkan hanya dijadikan tebar pesona janji – janji manis para kandidat saat musim kampanye tiba. Dengan kolaborasi antara FKKRW dan OPAK, diharapkan hal itu tidak terjadi lagi dan optimis percepatan pembangunan wilayah selatan di semua sektor bisa terwujud.

Usai pertemuan, Apung Hadiat, mengatakan, pada prinsipnya para RW ingin menambah wawasan dan berperan dalam pembangunan di Kabupaten Bandung Barat khususnya di pemerintahan tingkat Desa. 

See also  Rencana Pembuatan Taman Dilan Tuai Komentar

“Kehadiran forum RW, memberikan wawasan dan peran fungsi RW sebenarnya, peran fungsi pemerintahan Desa, peran dan fungsi SKPD yang ada di pemerintahan di Bandung Barat. mudah mudahan kehadiran forum RW ini bisa menyamakan persepsi dan tidak terjadi mis komunikasi karena selama ini terjadi silang pendapat antara kebijakan dari pemerintah dan di kewilayahan khususnya ditingkat RW dan RT. OPAK sendiri merupakan wadah dari seluruh elemen dari seluruh masyarakat dimana OPAK sendiri menampung aspirasi dari masyarakat dan OPAK juga membikin rumusan pembangunan di wilayah selatan,” katanya.

Untuk mempertajam kolaborasi keduanya, Apih menegaskan akan melibatkan FKKRW dalam pengurus OPAK, sebagai Koordinator Desa.

 “Keberadaan forum RW ini aktor – aktor nya kita libatkan juga dalam pengurus OPAK jadi kordes di wilayahnya masing – masing. Maksud dan tujuannya apa yang terjadi di kewilayahan bisa segera di akomodir atau bisa ditangkap OPAK untuk disampaikan kepada pemerintah Bandung Barat,” tandas Apih.

Penyataan sang penggagas OPAK itu, diperkuat oleh Ketua FKKRW se KBB, Adi Boxer. Ia mengatakan karena ternyata OPAK dan FKKRW itu bisa bersinergi karena tujuan yang sama, yaitu pelayanan terhadap masyarakat dilingkungannya terlebih di Pakidulan Kabupaten Bandung Barat.

“Tujuan dari FKKRW sendiri menjadi penampung keinginan warga masyarakat yang sama dengan tujuan OPAK. Jadi tidak ada kecanggungan dalam obrolan tadi sambil tertawa. karena tujuan awal kita terbentuknya FKKRW dan OPAK tujuannya sama,” ucapnya.

Dengan kolaborasi forum yang dikomadoinya dengan OPAK, bisa mempererat silaturahmi dan mempertajam keberadaan FKKRW dalam menyampaikan aspirasi masyarakat dan makin berperan dalam pembangunan. Apalagi dalam OPAK dan FKKRW ada sosok Apih yang akan memberi arahan dan masukan.

See also  Pemerintah Bebas kan Tarif Listrik 450 VA

“Dengan berkumpulnya FKKRW Se – KBB.  Mudah mudahn sosok apih menjadi figur dimana sekarang beliau Alhamdulliah sudah Staf Ahli di KBB. Mudah – mudahan beliau juga sebagai penasehat di FKKRW, bisa mengasuh untuk menuntun langkah – langkah kita selanjutnya. Alhamdulilah dengan hadirnya OPAK membawa dampak positif juga bagi FKKRW di mana tujuan kita sama yaitu memberikan pelayan terhadap masyarakat.dan penampung apa yang diinginkan masyarakat,” lanjutnya.

Demikian pula dengan Asep Rohimat, Wakil Ketua FKKRW Se-KBB. Dirinya sumringah karena ada kesamaan pandangan antara kedua forum, untuk memperbaiki hal – hal yang selama ini kurang baik di masyarakat.

“karena emang ingin berkolaborasi dengan baik apalagi sekarang di KBB banyak hal yang harus diperbaiki, seperti sekarang bantuan. Kadang – kadang bantuan masyarakat memberikan penilaian yang kurang baik terhadap RW. Karena apa yang diajukan tidak sesuai dengan apa yang diberikan. Kita mengajukan nama – nama abc tapi tiba – tiba yang datang nama – nama yang lain. Nah ini harus ada singkronisasi pengajuan dari bawah dari RW ke Desa kemudian ditindak lanjuti dari Desa sendiri. Nah  kadang – kadang kondisi ini menimbulkan suudzon dari warga terhadap RW sendiri,” curhatnya.

Setelah berkolaborasi dengan OPAK, Asep Rohimat, yakin hal ini akan bisa di minimalisir, karena ada pencerahan dari Apung Hadiat, bahwa ada mekanisme yang berjalan sehingga bisa berkomunikasi dengan baik dan tertib.

Baca Juga :https://spirit.my.id/2021/03/isma-bilang-masa-puber-kedua-realistis-lihat-cowok-ganteng-gimana-gitu.html

https://spirit.my.id/2021/02/pria-ini-blak-blakan-ingin-menikah-lagi-dan-siap-dengan-segala-resikonya.html

Ia berharap, jalinan kasih antara FKKRW dan OPAK dapat berlangsung mesra sesuai yang diharapkan.

“Oh iya jadi ada sinergi semacam dukungan yang baik karena opak lebih dekatlah ke masyarakat apalagi Apih Apung kapasitasnya sebagai Staf Ahli. Kalau ada aspirasi bisa mendengar dan menyerap dengan baik tanpa ada hal – hal yang ditambah dan dikurangi. Mudah- mudahan OPAK semakin maju dan FKKRW semakin maju. Mudah – mudahan FKKRW dan OPAK sing bisa istiqomah ajeg panjeg lir ibarat huruf alif. Mudah -mudahan kedepannya sing mulus rahayu berkah salamet dina ridho Allah,” pungkasnya.

See also  Martin Cooper : Ponsel Akan Segera Hilang Digantikan Alat yang Lebih Canggih Lagi

(Res)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *