>
spirit.my.id – Pandemi Virus Corona memang bikin semua orang tak berdaya, suasana yang menyenangkan terganggu. Salah satu yang mengalami kerugian adalah anak muda yang memiliki kreatifitas, seperti yang dialami pelajar ini.
Fadilla Hersanti namanya, suka dengan melukis, bermain gitar, mengambil foto, dan belajar. Sebelum Pandemi Virus Corona, ia lebih banyak menghabiskan waktunya di sekolah.
Tapi, setelah Pandemi menyerang, pelajar kelas 10 SMA di daerah Sumber, Kabupaten Cirebon ini, harus beraktifitas di rumah, mulai belajar, main gitar, menggambar dan marching band di daerahnya dengan mematuhi protokol kesehatan.
Artikel Terkait :
Di masa Pandemi, Fadilla tetap berkarya untuk COVID-19 Diaries berjudul ‘New Normal for Children.
“Melalui karyanya, Fadilla menyampaikan harapannya agar
teman-teman yang mulai beraktivitas sedikit demi sedikit di masa new normal ini
bisa terus menerapkan protokol kesehatan. Semoga kita bisa segera merasakan
kebebasan seperti sebelum masa pandemi.
teman-teman yang mulai beraktivitas sedikit demi sedikit di masa new normal ini
bisa terus menerapkan protokol kesehatan. Semoga kita bisa segera merasakan
kebebasan seperti sebelum masa pandemi.
“Saya berharap semoga masa pandemi ini cepat berakhir, dan
kami – anak-anak muda Indonesia – bisa kembali beraktivitas seperti semula,”
kata Fadilla.
kami – anak-anak muda Indonesia – bisa kembali beraktivitas seperti semula,”
kata Fadilla.
Baca Juga :
Pesan yang ingin Fadilla sampaikan kepada seluruh anak muda di
Indonesia, mari jadikan masa pandemi ini untuk mengubah diri kita menjadi lebih
baik lagi, jangan jadikan masa pandemi untuk bermalas-malasan. Kita bisa
mencoba berbagai hal baru, bereksperimen, berkarya, lebih disiplin, dan tetap
rajin.
Indonesia, mari jadikan masa pandemi ini untuk mengubah diri kita menjadi lebih
baik lagi, jangan jadikan masa pandemi untuk bermalas-malasan. Kita bisa
mencoba berbagai hal baru, bereksperimen, berkarya, lebih disiplin, dan tetap
rajin.
Fadilla punya banyak mimpi dan kenginan. Salah satunya,
Fadilla memiliki ketertarikan untuk mendalami kesehatan mental anak-anak. Untuk
itu, suatu saat nanti, Fadilla ingin menjadi psikolog anak, atau dokter anak,
atau dokter spesialis kejiwaan.
Sumber : Unicef Indonesia
(Res)