Camp Generation Of Muslim (CGM) 2019, Sukses Digelar

reviewnews.id – Sekitar 300 siswa – siswi setingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Bandung Barat, mengikuti acara bertajuk Camp Generation Of Muslim (CGM) dengan tema Akhir Jaman, yang di selenggarakan oleh Ikatan Generasi Muslim (IGM) MAN Bandung Barat, 9 – 10 Maret 2019, telah usai dengan mendapat apresiasi dari peserta.

Pembukaan dilaksanakan Sabtu, 9 maret, (ba,da Maghrib) dengan beberapa acara diantaranya Training Motivasi dengan nara sumber, ustadz Didin Saepudin dan Ustadz Budiman.

Sementara, Dihari kedua  pelaksanaan, Minggu, 10 Maret, seluruh peserta digiring berjalan kaki menuju Wana Wisata Curug Sawer, Cililin, dengan agenda acara out bond.

Begitu tiba, kegembiraan menyapa peserta yang mayoritas kaum Hawa. Teriakan yel – yel peserta terdengar membuat suasana semakin hangat dan bersemangat.

Games  interaktif yang telah disiapkan diantaranya : meniup bola di atas air, melipat Koran, membawa ember di atas kaki, membawa air oleh tali rapia dan tebak gaya, menjadi tantangan sekaligus hiburan bagi seluruh peserta.

Keseruan pun di mulai, masing – masing peserta yang terbagi dalam beberapa kelompok berlomba memperlihatkan kemampuannya untuk menjadi yang terbaik.

Meski kelelahan menerpa karena mengikuti agenda acara dari semalam, senyuman dan tawa, tetap bersinar. Namun begitu ada juga peserta yang kondisinya sudah sangat lemah sehingga harus dibopong ke luar arena games. Untungnya Palang Merah Remaja (PMR) yang disediakan panitia telah siaga dan dengan cepat memberikan pertolongan.

Semakin keren para alumni IGM MAN Bandung Barat turut membantu sehingga CGM ketiga ini lebih seru dan mengasykan. Setelah seluruh games dimainkan, acara pun  segera berakhir di jam 10.30 WIB.

Inti dari CGM ini adalah rasa kebersamaan dan kekeluargaan diantara pelajar semakin terjalin erat seperti yang dikemukakan oleh komandan acara, Ikbal Maulana.

See also  Kondisi Internal Keluarga Faktor Penentu Si Anak

“Pertama saling memperkuatkan Islamiyah. Mungkin jenuh bagi pelajar yang kurang hiburan maka diadakan out bond di alam bebas seperti ini,”katanya pada reviewnews.id usai acara.

Sang komandan pun menegaskan acara CGM, bisa memberikan dampak positip bahwa para pelajar milineal tidak identik dengan pergaulan bebas dan hal – hal negatip.

“Mudah – mudahan para peserta yang mengikuti out bond ini maupun acara CGM ini, bisa mengambil gibrah untuk bisa sadar bahwa ukhuwah Islamiah, ilmu yang bermanfaat dan persatuan itu sangat penting karena manusia saling membutuhkan satu sama lain,”tegas Ikbal.

Hal senada juga disampaikan oleh Akhmad Saepudin dari Sekolah Bina Insan Mandiri, Gununghalu. Ia sangat senang mengikuti kegiatan dan memberikan acungan jempol.

“Satu kita bisa berbaur dengan orang lain, bisa silaturahmi. seru seruan, kotor – kotoran bareng, kita juga berbagi ilmu,”ucapnya.

Akhmad percaya, CGM tak akan berhenti sampai disini malahan akan semakin bekwalitas dan berbobot.

“kedepannya bisa terus berlangsung, lebih baik pokoknya lebih seru,”harapnya.

Di lain pihak, Egis Maulana, anggota PMR, bersyukur bisa diikutsertakan dan memberikan kontribusi nyata sehingga tak ada kejadian diluar kendali.

“Ketika ada acara seperti ini PMR selalu ada,  karena untuk menjaga situasi kesehatan, Kita juga yang menanggung ada obat – obatan dan masalah penanggulangannya kita yang tanggung.  Semoga PMR menjadi eskul yang lebih bermanfaat yang lebih inofatif.  Semoga dengan acara ini ada kisah inspratifnya dari kita,”pungkas Egis.


(Manca)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *