reviewnews.id – Jelang Piala AFF 2018, timnas senior
Indonesia kehilangan pelatih Luis Milla, pasalnya dirinya tak berminat
memperpanjang kerjasama dengan PSSI.
Indonesia kehilangan pelatih Luis Milla, pasalnya dirinya tak berminat
memperpanjang kerjasama dengan PSSI.
Ini diketahui dari akun instagram miliknya.
Namun ada yang bikin terkejut dari tulisannya yaitu mengenai
profesionalisme kepemimpinan PSSI yang tak sesuai dengan harapannya.
profesionalisme kepemimpinan PSSI yang tak sesuai dengan harapannya.
“Hari ini bukan hari yang mudah bagi saya karena saya tidak
akan melanjutkan melatih di Indonesia. Perjalanan selama satu setengah tahun
sudah berakhir. Meskipun terdapat manajemen yang buruk, pemutusan kontrak dan
rendahnya profesionalisme kepemimpinan dalam sepuluh bulan terakhir ini, saya
pergi dengan keyakinan bahwa saya sudah menyelesaikan tugas dengan baik,”
tulisnya.
akan melanjutkan melatih di Indonesia. Perjalanan selama satu setengah tahun
sudah berakhir. Meskipun terdapat manajemen yang buruk, pemutusan kontrak dan
rendahnya profesionalisme kepemimpinan dalam sepuluh bulan terakhir ini, saya
pergi dengan keyakinan bahwa saya sudah menyelesaikan tugas dengan baik,”
tulisnya.
Meski begitu, Milla mengucapkan terimakasiih atas
kejasamanya selama satu setengah tahun. Milla mengaku Indonesia akan selalu
dikenangnya.
kejasamanya selama satu setengah tahun. Milla mengaku Indonesia akan selalu
dikenangnya.
“Bagi saya, Indonesia akan selalu menjadi rumah kedua. Saya
begitu menghargai setiap perlakuan baik yang diberikan kepada istri saya, juga
kepada asisten dan diri saya sendiri,” ucap Milla.
begitu menghargai setiap perlakuan baik yang diberikan kepada istri saya, juga
kepada asisten dan diri saya sendiri,” ucap Milla.
Sebagai penggantinya, ditunjuk Bimasakti yang selama ini menjadi assisten Luis Milla.
(Res)