Di Tengah Krisis Pandemi Raffi Ahmad Siapkan Hewan Kurban

Raffi dengan sapi kurbannya

spirit.my.id – Di tengah – tengah krisis Pandemi Virus Corona 19 yang masih melanda tanah air, Idul Adha 1442 Hijriah, 2021 Masehi segera menyapa. PPKM darurat yang saat ini sedang diterapkan dengan menerapkan protokol kesehatan dan aturan – aturan lainnya membuat aktifitas terhambat.

Dengan kondisi seperti sekarang, tak pelak menimbulkan kesedihan mendalam tidak hanya yang tidak bisa mudik lebaran Haji tapi lebih dari itu, ekonomi akibat Pandemi Virus Corona 19, semakin memperburuk keadaan. 

Tapi itu semua tak menyurutkan umat Muslim untuk tidak merayakan pelaksanaan Idul Kurban. Memakai masker, menjaga jarak, merupakan aturan prokes yang harus dilaksanakan demi keselamatan bersama.

Begitu pula dengan hewan kurban, alangkah bagusnya dicek terlebih dahulu kesehatannya.

Artikel Terkait :

https://spirit.my.id/2020/03/raffi-ahmad-dan-istri-bantu.html

Bagi orang yang mampu, keadaan ekonomi yang sedang terpuruk mungkin tidak terlalu terasa, mereka masih bisa berkurban, seperti halnya presenter kondang Raffi Ahmad yang akan berkurban 10 ekor sapi yang masing – masing beratnya 1 ton dan 10 ekor kambing.

Elsa Dewana, juragan hewan kurban, tempat Raffi Ahmad membeli sapi, mengatakan, suami Nagita Slavina itu, berkurban tidak hanya bagi dirinya sendiri melainkan untuk beberapa karyawannya dan tenaga medis yang menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid 19..

“”Rasanya dia seneng, kaget juga sapinya gede-gede gitu, nggak nyangka kan selama ini cuma kirim-kirim foto, kirim video jadi tiap bulan itu aku kirim,” katanya.

Elsa juga menyampaikan, sapi tersebut memiliki kualitas yang sangat bagus bahkan menjadi incaran para pembeli lainnya. Raffi sendiri, sudah lama memesan sapi – sapi tersebut.

“Karena sapi itu baik banget, pinter banget, kita
ngobrol udah kayak sama orang. Kalau kita curhat dia nangis gitu, emang sensi banget
dan baik banget,” ucap Elsa.

Di lain pihak, Nandar, penjual hewan kurban, mengatakan, penjualannya tahun sekarang mengalami penurunan yang signifikan.

“Kalau biasanya 3 pekan sebelum lebaran sudah banyak yang beli. Tapi sekarang turun sekitar 40 persen,” ujarnya.

Baca Juga :

https://spirit.my.id/2020/06/di-cafe-saung-bambu-icuk-baros-curhat.html

Lebih lanjut Nandar menuturkan, tahun 2020, dirinya menyiapkan 135 ekor sapi, tahun 2021, hanya 104 ekor sapi.

“Baru terjual 35 ekor. Ini sapi dari Sidoarjo. Harganya mulai 20 juta sampai 28 juta,” ucapnya.

(Res)