spirit.my.id – Gelaran Piala Pertiwi edisi tahun 2022 sudah ramai dibicarakan sejak akhir tahun 2021. Menurut informasi para pengelola klub, Piala Pertiwi tingkat nasional akan dilangsungkan di Bandung, namun waktunya belum diputuskan.
Terkait hal ini, Ketua Umum Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI), H. Nadalsyah, yang baru terpilih untuk periode 2021-2025, memberi penjelasan kepada wartawan, Rabu (2/3/2022) secara virtual.
“Secara prinsip kami siap menjalankan berbagai kegiatan sepak bola putri. Baik itu kompetisi ASBWI Cup pada bulan Mei 2022, Kompetisi U17 di tahun yang sama, termasuk festival usia dini, U10, U12,” ujar Nadalsyah.
“Untuk Pertiwi Cup, sejauh ini kami aktif menjalin komunikasi dengan PSSI. Bila PSSI memberi mandat, kami tentu siap. Saat ini statusnya kami masih menunggu arahan PSSI. Intinya, kami siap menggelar Piala Pertiwi,” lanjut Nadalsyah.
Beberapa klub memang sempat saling berkomunikasi. Mereka seperti tidak sabar untuk berlaga. Maklum, para pesepak bola putri memang kurang jam terbang, karena ketiadaan kompetisi maupun terbatasnya jumlah turnamen.
Arema FC Women, adalah salah satu klub yang sudah menyiapkan tim secara khusus untuk terjun di Piala Pertiwi. Separuh pemain Arema FC Women lainnya malah menambah jam terbang dengan mengikuti turnamen Antalya Cup di Turki, pekan lalu.
“Ya, kami memahami kebutuhan pemain untuk berlaga. Para pengurus ASBWI juga bertekad bekerja sama dengan seluruh stake holder agar bisa memberi kontribusi nyata terhadap pemasalan, pengembangan, dan ujungnya demi prestasi tim nasional wanita Indonesia.
Menurut pria yang juga menjabat sebagai Bupati Barito Utara itu, kegiatan ASBWI juga diselaraskan dengan program PSSI.
“Setiap program yang ASBWI siapkan, serta telah disahkan di Kongres Biasa ASBWI Februari lalu diselaraskan dengan target PSSI. ASBWI berharap program ini dapat mendukung cita-cita kita bersama, yakni melihat tim nasional kita bermain di kancah internasional dengan prestasi membanggakan,” ujar Nadalsyah, menutup pembicaraan.
(Sigit Nugroho)
