Sepenggal Kisah keajaiban, Bencana Tsunami Selat Sunda

spirit.my.id – Ada keajaiban saat tsunami menerjang pesisir pantai Banten, Pandeglang dan Lampung Selatan, pada Sabtu, 22 Desember 2018.

Sebuah villa bernama Umbul Tanjung Resort yang terletak di bibir pantai Pasauran, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang Banten, selamat dari terjangan air laut yang dahsyat, padahal bangunan yang ada disekitarnya luluh lantah hancur.

 Apa penyebabnya, ? tiada lain karena pada saat kejadian, bangunan tersebut sedang digunakan oleh 60 santri tahfiz Al-Quran  Nurul Fikri Boarding School (NFBS).

Semua santri selamat, meski mereka sedang berada dalam sebuah ruangan di dalam bangunan tersebut.

“Daerah-daerah sebelum Umbul Tanjung Resort dan setelahnya, airnya sampai ke jalan semua, sedangkan Umbul Tanjung Resort seperti dilindungi oleh Allah SWT, hanya sampai tembok doang airnya, benar-benar nggak masuk akal sama sekali,” ujar salah satu pembina NFBS, Ustaz Adam Ibrahim Qal, Rabu, 26 Desember 2018.

Kisah dari anak – anak Nurul Fikri yang ikut Quran Camp di Anyer

Pada sore hari kemarin, Tholibah sempat menyaksikan dari lantai 2 villa, bagaimana anak gunung krakatau mengeluarkan api dan lahar nya..

Tholibah sempat khawatir tapi kemudian kita melaksanakan aktifitas seperti biasa.. Tholib dan Tholibah terus menyetorkan hafalannya diiringi dengan suara dan getaran yang cukup terasa dari anak gunung krakatau..

Sekitar pukul 21.30 setelah anak – anak selesai aktifitas tahfidz, tiba – tiba kami mendengar suara gemuruh yangg sangat besar  dan diikuti anak – anak tholib yang berhamburan berlari dari arah villa belakang karena mereka melihat ombak yang besar sudah sampai ke tembok pembatas resort..

Saat itu Tholibah cukup panik.dan kami semua berkumpul di mushola resort untuk terus berdzikir dan tetap bertilawah sambil  berkoordinasi..

See also  Janganlah Persahabatan Lenyap Gara - Gara Getaran Cinta dan Ini 5 Tipsnya

Sampai kemudian pengelola resort menyampaikan mereka siap untuk membantu evakuasi ke daerah yangg lebih tinggi dengan menggunakan mobil – mobil yang ada termasuk mobil tamu yang berniat bermalam villa..

Saat itu kami baru tahu bahwa beberapa ratus meter sebelum Umbul Tanjung dan setelah Umbul Tanjung air meluap kejalanan menghancurkan bangunan yang ada disitu dan ajaibnya air hanya menyentuh pagar batas belakang villa Umbul Tanjung dan tentunya ini atas kehendak Allah, Allah telah menyelamatkan kami…

Dan kami pun bisa melalui jalur evakuasi sampai perumahan menduduk dengan aman, padahal beberapa meter dari jalur evakuasi jalanan sudah tidak bisa dilalui kendaraan..

Dan qadarullah, Alhamdulillah jalur evakuasi itu ternyata berakhir di Nurul Fikri . Walaupun harus melalui jalan terjal, licin karena hujan dan hutan..

“Masya Allah, Allah menjaga kami mungkin karena saat itu kami menjaga kalam Allah.  Ini baru di dunia, di akhirat kelak semoga Allah juga akan menjaga siapa saja yang menjaga interaksinya dengan Al Qur’an dari api neraka..

Aamiin yaa Robb.(sumber Ibda Hilya)

(Res)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *