Cluster Seruni Rayakan Hari Kemerdekaan RI Ke 76 Dengan Sederhana

Pawai Carnaval Cluster Seruni HUT RI ke-76 tahun 

spirit.my.id - Meski Pandemi Virus Corona masih melanda, tak menyurutkan semangat untuk merayakan hari kemerdekaan RI ke 76 tahun.

Di berbagai tempat beragam acara menarik tersaji salah satunya di Cluster Seruni Perum Alam Sanggar Indah, Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat.

Panitia yang mayoritas anak muda yang tergabung dalam Karang Taruna Cluster Seruni, menyajikan berbagai lomba baik untuk anak  - anak maupun dewasa khususnya ibu - ibu.

Acara di mulai dengan carnaval yang diikuti kurang lebih 80 anak yang mengenakan pakaian menarik dengan didampingi orang tua dengan rute seputar jalan protokol perumahan tersebut.

Selesai carnaval di lanjut perlombaan mulai lomba makan kerupuk, pecahkan air dalam balon, menangkap ikan, panjat pinang dan lain sebagainya.

Walau panas terik matahari, tak membuat peserta mundur dari perlombaan justru makin menambah antusias terlebih anak - anak.

Pada jam 10.17, perlombaan dihentikan sejenak untuk mendengarkan pembacaan detik - detik proklamasi yang dibacakan oleh Presiden pertama Ir.Soekarno, dengan menghormat sang merah putih

Baca Juga :

https://www.spirit.my.id/2019/08/meriah-peringatan-hut-kemerdekaan-ri-ke.html

Usai penghormatan bendera, acara lomba kembali dilanjutkan.

Ketika lomba sedang berlangsung, yakni panjat pinang anak - anak dan joged balon ibu - ibu, ada yang mengagetkan peserta yakni ada dermawan dari warga Cluster tersebut dengan tiba - tiba melemparkan uang lembaran 5 dan 10 ribu serta uang logam. 

Baik peserta lomba, penonton juga panitia  sontak saling berebutan uang.

Momen ini menjadi hal yang menarik sekaligus surprise.

Acara berakhir menjelang maghrib.

Andika, Ketua Panitia mengaku bangga karena kegiatan berlangsung sukses dan lancar. Menyinggung acara puncak, pelajar SMK ini akan berembuk terutama dengan warga Cluster Seruni.

"Ini acara yang pertama dimana panitia seluruhnya kami dari Karang Taruna Cluster Seruni. Untuk panitia sekitar 10 orang. karena masih pandemi kami akan berdiskusi dulu boleh atau tidaknya " katanya di tengah - tengah acara mengakhiri.

(Res)